Suasana penuh semangat dan kebersamaan mewarnai lapangan bola tigo selo Nagari Koto Tangah Simalanggang dalam sebuah pertandingan persahabatan yang sangat langka, mempertemukan PSPN (Persatuan Sepak Bola Pemerintahan Nagari beserta lembaga nagari) melawan PSKAN (Persatuan Sepak Bola Kerapatan Adat Nagari). Laga ini berhasil menyedot perhatian ratusan penonton dari berbagai kalangan masyarakat yang memadati sisi-sisi lapangan.

Pertandingan dimulai dengan nuansa budaya yang kuat, saat kedua tim diiringi ke tengah lapangan oleh musik tradisional dari Shyamalanggang Art Team. Alunan tasa, gandang tambua, dan talempong menambah semarak suasana dan mempertegas bahwa laga ini bukan hanya soal olahraga, tetapi juga bentuk pelestarian budaya lokal.

Kapten PSPN Hendra M Dt Bogah sedang melakukan kontrol bola dengan tumitnya (Dok: PPID Koto Tangah Simalanggang)

Menariknya, tim PSPN tidak hanya diisi oleh aparatur pemerintahan nagari, tetapi juga melibatkan berbagai unsur lembaga yang ada, seperti BAMUS (Badan Musyawarah), MUNA (Majelis Ulama Nagari), LPM (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat), Babinkamtibmas, serta para pengelola pasar. Sedangkan PSKAN terdiri dari para niniak mamak yang tergabung dalam Kerapatan Adat Nagari, menjadikan pertandingan ini sebagai simbol kuat sinergi antara dua unsur penting di tengah masyarakat.

Pertandingan berlangsung sengit, dengan jual beli serangan dari kedua tim. Meski banyak peluang tercipta, hingga peluit panjang berbunyi, skor tetap imbang 1-1. Laga akhirnya dilanjutkan ke babak adu penalti, yang dimenangkan oleh PSKAN dengan skor 4-2.

Pengawalan ketat dari Azmi K terhadap M Dt Parmato yang sedang mengiring bola (Dok: PPID Koto Tangah Simalanggang)

Setelah pertandingan usai, Wali Nagari sekaligus kapten PSPN menyampaikan ucapan selamat kepada tim PSKAN atas kemenangan yang diraih. “Selamat kepada PSKAN yang telah memenangkan pertandingan ini. Semoga ini menjadi ajang yang memperkuat kekompakan dan silaturahmi antara unsur pemerintahan dan lembaga adat. Tidak kalah penting, saya juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh lembaga yang telah ikut bertanding bersama tim PSPN, serta kepada seluruh masyarakat yang telah hadir dan memberikan dukungan luar biasa sepanjang pertandingan ini berlangsung,” ujar Wali Nagari Koto Tangah Simalanggang.

Tangkapan bola yang sempurna dari udara antara AJ Dt Tandiko dan Ketua Bamus Koto Tangah Simalanggang

(DOk: PPID Koto Tangah Simalanggang)

Pertandingan ini benar-benar menjadi momen bersejarah, bukan hanya karena keunikannya, tetapi karena semangat kekeluargaan dan kebersamaan yang tercipta di dalam dan luar lapangan. Banyak pihak berharap, kegiatan seperti ini bisa menjadi agenda rutin tahunan, yang tak hanya mempererat hubungan antar lembaga, tetapi juga menghidupkan semangat membangun nagari dan budaya lokal di tengah masyarakat Nagari. (SN)