Dalam rangka meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di tingkat nagari, Pemerintah Nagari Koto Tangah Simalanggang menyelenggarakan pelatihan peningkatan kapasitas bagi Pengurus Rumah Desa Sehat (RDS) dan Kader Pembangunan Manusia (KPM). Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai dari Senin hingga Rabu di Kantor Wali Nagari Koto Tangah Simalanggang.

Pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat peran RDS dan KPM sebagai garda terdepan dalam pembangunan manusia di nagari, khususnya dalam sektor kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan sosial. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya percepatan penurunan angka stunting serta penguatan kelembagaan desa sehat.

Peserta pelatihan dengan narsumber Camat Payakumbuh (Dok: PPID Koto Tangah Simalanggang)

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Sekretaris Nagari Koto Tangah Simalanggang. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas pengurus RDS dan KPM agar lebih siap dan sigap menghadapi tantangan pembangunan manusia di tingkat lokal. Ia juga mengapresiasi semangat dan antusiasme para peserta dalam mengikuti pelatihan.

Pelatihan ini menghadirkan sejumlah narasumber dari berbagai instansi terkait. Di antaranya Camat Kecamatan Payakumbuh yang menyampaikan arahan tentang pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam pembangunan manusia. Kepala Puskesmas Koto Baru, Perwakilan dari Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (KB), Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMDN), Dinas Kesehatan Kabupaten Lima Puluh Kota, dan Pemerintahan Nagari Koto Tangah Simalanggang.

Seluruh peserta yang terdiri dari pengurus RDS dan KPM tampak aktif mengikuti berbagai sesi pelatihan, mulai dari penyampaian materi, diskusi kelompok, hingga praktik langsung di lapangan. Antusiasme peserta menunjukkan semangat tinggi dalam menjalankan peran mereka sebagai motor penggerak pembangunan manusia di nagari.

Dengan pelatihan ini, diharapkan pengurus RDS dan KPM mampu menjalankan tugas secara lebih optimal, profesional, dan terkoordinasi. Pemerintah nagari juga berharap agar hasil dari pelatihan ini dapat diimplementasikan langsung di tengah masyarakat untuk mendukung terciptanya nagari yang sehat, mandiri, dan berdaya saing.(SN)