Invalid Date
Dilihat 45 kali
Pemerintah Nagari Koto Tangah Simalanggang menggelar Musyawarah Rumah Desa Sehat (RDS) dalam rangka penetapan hasil penimbangan massal pertama tahun 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di aula kantor wali nagari dan dihadiri oleh Pendamping Desa, PLD, perwakilan dari Puskesmas Koto Baru, Bidan Desa, seluruh anggota Badan Musyawarah (Bamus) Nagari Koto Tangah Simalanggang, kader, lebaga lembaga nagari dan tokoh masyarakat nagari Koto Tangah Simalanggang.
Musyawarah ini menjadi langkah penting dalam menganalisis kondisi gizi anak-anak di nagari dan menjadi bagian dari strategi pencegahan stunting yang terencana dan berkelanjutan. Dalam pemaparan tim kesehatan dari Puskesmas Koto Baru, terungkap bahwa dari hasil penimbangan massal tersebut ditemukan sebanyak 10 anak yang mengalami stunting, terdiri dari 2 anak laki-laki dan 8 anak perempuan. Kasus stunting ini tersebar di tiga jorong, yaitu Jorong Batu Nan Limon sebanyak 3 anak, Jorong Tambun Ijuak sebanyak 3 anak, dan Jorong Kapalo Koto sebanyak 4 anak.
Forum musyawarah secara resmi menetapkan bahwa jumlah anak stunting di Nagari Koto Tangah Simalanggang pada penimbangan massal pertama tahun 2025 adalah sebanyak 10 anak. Jumlah ini turun drastis dari tahun sebelumnya yaitu 18 balita. Selain itu, musyawarah juga menyepakati dan menetapkan usulan kegiatan pencegahan stunting yang akan dilaksanakan melalui dua pendekatan utama, yaitu intervensi sensitif dan intervensi spesifik. Intervensi sensitif mencakup kegiatan lintas sektor yang mendukung peningkatan kualitas hidup keluarga, sementara intervensi spesifik akan difokuskan pada perbaikan gizi anak secara langsung melalui pelayanan kesehatan dan pemenuhan asupan gizi.
Wali Nagari Koto Tangah SImalanggang memberikan sambutan (Dok: PPID Nagari Koto Tangah Simalanggang)
Pihak Puskesmas memberikan masukan teknis terkait jenis intervensi yang bisa dijalankan serta pentingnya pelibatan keluarga dan kader posyandu dalam pemantauan tumbuh kembang anak. Bamus Nagari menyatakan dukungan penuh terhadap seluruh langkah yang dirumuskan, serta mendorong agar kegiatan ini segera ditindaklanjuti dalam bentuk program kerja nagari.
Wali Nagari Koto Tangah Simalanggang dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas kerja sama semua pihak dan menegaskan bahwa hasil ini harus menjadi dasar untuk tindakan nyata. Ia menekankan bahwa data ini bukan hanya angka, melainkan menyangkut masa depan anak-anak di nagari dan menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat.
Penandatanagan berita acara oleh Tokoh Perempuan nagari Koto Tangah Simalanggang Ibu Erma Zufni (Dok: PPID Nagari Koto Tangah Simalanggang)
Musyawarah ditutup dengan penandatanganan berita acara penetapan hasil serta penyusunan rencana tindak lanjut, dengan komitmen bersama untuk menjalankan program yang telah disepakati secara berkelanjutan dan terarah.(SN)
Bagikan:
Nagari Koto Tangah Simalanggang
Kecamatan Payakumbuh
Kabupaten Lima Puluh Kota
Provinsi Sumatera Barat
© 2025 Powered by PT Digital Desa Indonesia
Pengaduan
0
Kunjungan
Hari Ini